Film Pemandi Jenazah Tayang Serentak di 2 Negara

6 months ago 6
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Film horor Indonesia Pemandi Jenazah akan tayang serentak di Indonesia dan Malaysia. 22 Februari 2024 menjadi tanggal penayagan film tersebut.

Film yang disutradarari oleh Hadrah Daeng Ratu itu, dibintangi oleh Aghniny Haque, Djenar Maesa Ayu, Ibrahim Risyad, Amara Sophie, Nola B3, Mian Tiara, dan Ruth Marini. Didistribusikan oleh Antenna Entertainments, film Pemandi Jenazah telah mendapatkan perhatian dan antusiasme yang besar dari para pecinta film horor di Malaysia.

Hal ini terlihat dari berbagai perbincangan di media sosial dan forum online film di Malaysia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sangat senang dengan antusiasme yang luar biasa dari para penonton di Malaysia terhadap film Pemandi Jenazah. Untuk itu, kami berharap film ini dapat diterima dengan baik dan memberikan hiburan yang berkualitas bagi para penonton di Malaysia," ujar Clarrisa Eunike, Produser film Pemandi Jenazah dalam keterangannya, Rabu (21/2/2024).

Aghniny Haque, sebagai pemeran utama dalam film ini, menjadi sorotan di Malaysia. Totalitas akting dan kemampuannya dalam membawakan karakter yang kompleks telah mendapatkan pujian dari para pecinta film di Malaysia.

"Saya berharap, film ini akan mendapat sambutan positif dari pecinta film horor di Malaysia dan Indonesia. Bukan hanya memberikan rasa takut, tapi pesan yang kami sampaikan juga bisa diterima karena budaya Malaysia dan Indonesia tidak jauh berbeda," ungkap pemeran Lela itu.

Film Pemandi Jenazah menceritakan sosok Lela, anak dari Bu Siti yang berprofesi sebagai Pemandi Jenazah di kampungnya. Hidup Lela berubah saat secara mendadak Bu Siti meninggal dunia.

Kematian Bu Siti memaksa Lela untuk siap memandikan jenazah ibunya sendiri. Lela mengubur sendiri perasaan sedihnya dan menjalankan proses pemandian jenazah untuk pertama kali dalam hidupnya, jenazah ibunya sendiri.

Dalam proses pemandian ini Lela menemukan kejanggalan dari jenazah ibunya. Lela berfirasat bahwa kematian ibunya tidak lazim.


(pus/ass)

Read Entire Article