Bangun IKN Butuh 10-20 Tahun, Jokowi Sebut Prabowo Mau Percepat

Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur butuh waktu yang cukup lama. Dia bilang butuh 10, 15, bahkan 20 tahun untuk benar-benar menyelesaikan IKN.

Jokowi bilang, Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang akan menggantikannya pada Oktober berkomitmen mempercepat pembangunan IKN.

"IKN ini belum jadi. Masih dalam proses pembangunan, mungkin butuh waktu 10, 15, bahkan 20 tahun. Meskipun saya yakini Pak Presiden terpilih (Prabowo Subianto) pernah sampaikan kepada saya, akan saya percepat pak," ujar Jokowi saat memberikan pengarahan khusus kepada Pejabat TNI-Polri di IKN, Kamis (12/9/2024).

Jokowi berharap para pejabat TNI/Polri dapat melihat kemajuan kota di IKN dan dijadikan contoh di daerahnya masing-masing. Menurutnya, Kota Nusantara adalah perwujudan kota masa depan dan jadi simbol semangat transformasi Indonesia.

"Bapak ibu kenapa saya mengajak untuk pertemuannya di IKN? Pertama saya ingin saudara semuanya melihat IKN. Melihat progres kota masa depan itu seperti apa, melihat semangat transformasi itu seperti apa. Agar apa? Agar semangat transformasi yang ada bisa bapak ibu bawa pulang di wilayah di daerah untuk dikembangkan di daerah masing-masing," papar Jokowi.

Dia melanjutkan, di IKN sederet kemajuan pengelolaan kota dilakukan, mulai dari kewajiban gedung yang harus dibangun secara ramah lingkungan dengan prinsip green building, hingga penggunaan energi hijau untuk sehari-hari.

"Baik di sini gedung harus green building. Transportasinya, mesti transportasi hijau. Pemakaian listrik harus energi hijau. Itu lah masa depan dunia, semua dunia menuju ke sana semuanya. Kita pengin menuju ke sana dan kita dahului yang lain," ungkap Jokowi.

(hal/ara)